23 Januari 2025

Prestasi yang ditorehkan secara konsisten oleh Vietnam dalam sektor pariwisata, terbilang cukup menggegerkan dunia internasional khususnya pada tahun 2019, yang mana pada periode tersebut di saat pertumbuhan pariwisata global cenderung melambat bahkan nyaris stagnan, salah satu negara yang menjadi tetangga dekat Indonesia ini justru memperoleh 18 juta pengunjung internasional yang diikuti oleh pergerakan 85 juta wisatawan domestik di berbagai kawasan regional Vietnam, dengan total kontribusi langsung terhadap GDP sebesar 9.2%. Di tahun yang sama, Vietnam juga menerima sejumlah penghargaan dunia terkait bidang sektor pariwisata, di antaranya: a) World’s Leading Heritage Destination; b) World’s Best Golf Destination; c) Asia’s Leading Destination; d) Asia’s Leading Cultural Destination; dan e) Asia’s Leading Culinary Destination.
Temuan pun dirilis pada bulan November 2010 dalam bentuk final report yang berjudul National Study on Domestic Violence against Women in Viet Nam (NSDV) pada sebuah kegiatan seminar dan workshops yang diinisiasi oleh UNFPA, GSO, Ministry of Culture, Sport and Tourism (MoSTC), Ministry of Labor, Invalids and Social Affairs (MoLISA), dan hasil menunjukkan bahwa sebanyak 58% perempuan Vietnam yang tergabung sebagai partisipan dalam penelitian ini, menyatakan pernah mengalami kekerasan secara fisik, seksual, dan emosional, oleh suaminya sendiri. Bahkan 87% di antaranya mengaku belum pernah memperoleh bantuan sedikitpun terutama dari kelompok profesional.
Selain itu, hasil survey juga menunjukkan bahwa perempuan dengan tingkat pendidikan yang lebih rendah, cenderung memperoleh tindak kekerasan secara lebih intens dari suaminya, dibandingkan sejumlah perempuan lainnya dengan tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Sekalipun hasil survey lainnya menyatakan bahwa di tahun 2019, tingkat kekerasan yang diterima oleh perempuan, sudah mengalami penurunan dibandingkan dengan persentase dalam laporan tahun 2010, hal tersebut belum mampu meminimalisir fakta mengenai keberadaan 32% perempuan yang mengaku telah menerima tindak kekerasan dari suaminya, baik secara fisik, seksual, dan emosional, khususnya dalam kurun 12 bulan terakhir.
Writer:Tarisyah Widi Shabira
Awardee of the Turkiye Burslari Scholarship for Master Program in Political Science
Artikel ini dipublikasikan pada laman womentourism.id | 23 Januari 2025
-
Vietnam National Administration of Tourism. 2020. Vietnam Tourism Annual Report. E-Bao cao thuong nien 2019
-
United Nations Office on Drugs and Crime & UN Women. 2024. Femicides in 2023 (Global estimates of intimate partner/family member femicides). Femicide_Brief_2024.pdf
-
Australian Aid, UNFPA, UN Women, & UNICEF. 2020. Ending Violence Against Women and Children in Viet Nam. Ending Violence against Women and Children in Viet Nam.pdf
-
UNFPA Viet Nam. 2019. Violence Against Women in Viet Nam. 4._eng-policy.pdf
-
Henrica A.F.M. Jansen, dkk. 2010. 'Keeping silent is dying' Results from the National Study on Domestic Violence against Women in Viet Nam 2010. (PDF) 'Keeping silent is dying' Results from the National Study on Domestic Violence against Women in Viet Nam 2010
-
Vu Manh Loi, dkk. Gender-Based Violence: The Case of Vietnam. Gender-based Violence-the Case of Vietnem
-
Data2X. 2019. Data Breaks the Silence on Violence Against Women: A Case Study of Vietnam. data2x.org/wp-content/uploads/2020/02/Impact-Case-Studies-Vietnam-4P.pdf